FAQ – Pertanyaan yang Sering Diajukan – Lomba Menulis Puisi dan Cerpen Nasional Tulis.me

Info lengkap ketentuan Lomba Menulis Puisi dan Cerpen Nasional Tulis.me dapat dibuka di www.tulis.me/lomba

Lomba ini telah berakhir. Untuk mengetahui lomba lain yang masih dibuka, klik Indeks Lomba.

Berikut beberapa pertanyaan yang sering diajukan peserta dalam lomba menulis puisi dan cerpen Tulis.me. Barangkali kamu memiliki pertanyaan yang sama, sehingga kamu dapat memperoleh jawabannya di sini.

Tema lomba?
Tema lomba bebas, jadi peserta dapat menulis tema apapun yang disukainya. Tidak ada satu tema lebih baik dari tema lainnya karena yang terpenting adalah bagaiaman peserta mengolah hasil karyanya menjadi karya yang bagus.

Boleh mengikuti kedua lomba, yaitu lomba menulis cerpen dan menulis puisi?
Peserta boleh mengikuti kedua lomba sekaligus. Selain itu, peserta juga dapat mengirimkan karyanya lebih dari satu.

Bagaimana cara mengirim lebih dari satu karya?
Jika mengirim menggunakan form, karya-karyamu di-upload dalam 1 form yang sama. Jika mengirim menggunakan email, karya-karyamu dilampirkan dalam email yang sama dan 1 kali pengiriman saja.

Jika mengirimkan dua naskah, berapa sertifikat yang didapat peserta?
Jika seorang peserta ikut dua kategori (cerpen dan puisi), maka dapat 2 sertifikat. Namun, jika mengirimkan dua naskah dan keduanya diikutkan pada 1 kategoi (puisi saja atau cerpen saja), maka dapat 1 sertifikat.

Saya tidak punya rekening, bagaimana cara membayar pendaftaran?
Pembayaran dapat dilakukan langsung di bank. Silakan datangi salah satu bank (BNI/BRI/BCA/Mandiri). Minta tolong kepada satpam dan teller bank untuk mentransferkan uang ke rekening panitia.

Rp25.000,00 untuk satu naskah atau untuk beberapa naskah?
Biaya pendaftaran sebesar Rp25.000,00 untuk satu naskah. Apabila ingin mengirim lebih dari satu bisa ambil paket. Kirim 3 naskah membayar Rp50.000,00 atau kirim 7 naskah membayar Rp100.000,00.

Bagaimana cara mendaftar?
Mendaftar lomba dilakukan sekaligus saat mengumpulkan karya. Pendaftaran dan pengumpulan karya dilakukan melalui formulir yang telah disediakan panitia, yaitu untuk lomba menulis puisi di www.tulis.me/formpuisi dan untuk lomba menulis cerpen di www.tulis.me/formcerpen

Saya tidak bisa mengisi formulir pendaftaran karena tidak punya Gmail, solusinya?
Kamu tetap dapat mengikuti lomba dengan cara mengirimkan naskah via email. Kirim email ke surat.tulisme@gmail.com dengan subject Kategori Lomba (Cerpen atau Puisi)_Nama peserta_Judul karya, dengan melampirkan file berikut.

  1. Melampirkan naskah karya dengan nama file berupa nama peserta.
  2. Melampirkan foto/scan/screenshot bukti biaya pendaftaran.
  3. Menulis di badan email berupa identitas peserta meliputi: nama lengkap, alamat lengkap, nama sekolah/universitas (jika ada), nomor telepon, dan kesediaan mengikuti kelas menulis (bersedia atau tidak).

Apa yang dimaksud dengan Kelas Menulis?
Kelas Menulis adalah program dari Tulis.me yang saat ini tersedia eksklusif untuk peserta lomba menulis puisi dan cerpen Tulis.me yang terpilih. Selama satu bulan, peserta diberikan materi dan modul secara online seputar cara menulis agar dapat menulis dengan lebih baik. Peserta Kelas Menulis juga dapat berkonsultasi selama masa Kelas Menulis berlangsung. Pada akhir periode, dipilih karya-karya terbaik dari peserta Kelas Menulis untuk kemudian dibukukan menjadi buku antologi Kelas Menulis Tulis.me.

Masih ada yang ingin ditanyakan?
Kami bahagia dapat membantumu melalui chat whatsapp di 085883608022, chat di Line (@mjw3564n, pakai @ ya), Instagram (@tulis.me), dan Facebook kami (Tulis.me). Silakan hubungi kapan saja 🙂

4 pemikiran pada “FAQ – Pertanyaan yang Sering Diajukan – Lomba Menulis Puisi dan Cerpen Nasional Tulis.me

    1. Masih kak. Silakan ikut. Terakhir hari Minggu, 18 Februari 2018. Jika ada hal yang masih bingung, silakan kontak kami via Whatsapp (085883608022) atau Line (@mjw3564n) 🙂

  1. Kak, kalo misalnya 3 naskah yang dikirimkan tpi dengan berbeda nama. maksudnya ad 2 naskah dri 1 orang dan 1 naskah dri 1 org lg. tp pengirimannya digabung jadi 1. itu bagaimana ya?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *